Konfercab IV PCNU Kabupaten Konawe Selatan menetapkan Mohamad Anwar, S.PdI sebagai ketua tanfidziah masa bakti 2025 – 2030 secara aklamasi. Selain melahirkan ketua tanfidziah Konfercab IV ini juga menetapkan Kyai Syamsul Huda, S.PdI., M.Pd sebagai Rais Syuriah yang dipilih secara musyawarah yang berlangsung alot oleh Tim AHWA yang terdiri dari KH. Wildan Habibie AR, S.PdI, KH Ali Murtadho, Kyai Syamsul Huda, S.PdI,.M.PdI, Kyai Syamsul Hadi, dan Kyai Ali Maftuhin.
Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, jum’at – sabtu, 14 – 15 Februari 2025 bertempat di Pondok Pesantren An Nur Atari Jaya Kecamatan Lalembuu Kab. Konawe Selatan propinsi Sulawesi Tenggara. Diawali pada hari sabtu malam dengan pengajian akbar yang dihadiri oleh PW NU Sulawesi Tenggara yang diwakili oleh bapak Paharudin, S.Ag.,MA dan Bapak Supriadi, S.Ag.,MA, Asisten 1 Bapak H. Amran sebagai perwakilan dari Bupati Konawe Selatan, Kapolres Kabupaten Konawe Selatan, Tokoh Agama dan Jamaah Nahdiyin Se Kabupaten Konawe Selatan.
Mohamad Anwar sebagai Ketua panitia penyelenggara kegiatan Konfercab IV PCNU Kabupaten Konawe Selatan ini dipilih sebagai Ketua Tanfidziah oleh 11 Ketua Tanfidziah MWC NU dari 13 MWC NU yang memiliki hak suara penuh. Adapun Tim AHWA dipilih oleh 13 Rais Syuriah MWC NU yang memiliki hak suara sah se kabupaten Konawe Selatan.
MWCNU yang menghadiri adalah Lalembuu, Basala, Benua, Konda, Moramo, Moramo Utara, Kolono, Lainea, Andoolo,Palangga, Palangga Selatan, Wolasi dan Buke. Adapun peserta peninjau terdiri dari Pagar Nusa, IPNU, IPPNU, Anshor dan Banser yang selalu setia mengawal kegiatan ini.
Konfercab IV PCNU Kabupaten konawe selatan ini ditutup dengan sambutan ketua tanfidziah yang baru Mohamad Anwar dengan harapan Menata kembali kekuatan perkumpulan Nahdlatul Ulama di kabupaten Konawe Selatan, dimana disitulah kekuatan NU yang menjadi ujung tombak dalam rangka menguatkan pergerakan dan dakwah organisasi.
